Holla bloggie! Still with me Prof. Dr. Ir. Farrah Bitch Fonna S.K, S.S, Mcd Delivery.
Malam sabtu ini.. yah gue habiskan sendirian saja didepan notebook. Tangan mulai mengetik beberapa kata-kata yang akhirnya akan dipublikasikan ke blog ini. Awalnya sih agak blur mau nulis tentang apa dan siapa. Tapi sudah gue putuskan jika gue akan menuliskan tentang pengalaman pahit-manis yang pernah gue alami selama ini. Ya gak selama ini juga sih, terlalu banyak nanti.
Tapi... setelah gue lihat kebelakang lagi nih, rasa-rasanya hati gue sudah mulai terbuka untuk seseorang yang baru. Ibarat bunga, yaa gue sudah bisa merekah lagi deh. Jadi akhir-akhir ini juga gue punya banyak banget inspirasi untuk menulis, menulis lagu, puisi, and another stuff like that. Setelah selama ini gue menyangka diri gue seorang lesbian (I oftentimes texting with my girls and went wild) atau single sejati, akhirnya gue bisa jatuh cinta lagi.
Memang, hanya dia yang bisa merubah ini semua...
Hanya bercerita singkat. Dulu, ketika gue suka dengan cowok yang hobi bola, setiap hari gue cari info tentang bola. Misalnya, tentang Barcelona, Manchester United, Manchester City, dan yang lain-lain. Bermodal dengan kenekatan, akhirnya gue tanya sana-sini sampe dikatain norak. tapi ada satu hal dihati gue berkata, "Tenang, Far. Ini semua hanya buat dia, loh." dan gue kembali normal lagi. Terus ketika gue suka sama cowok yang suka musik, ya otomatis gue cari hal yang berbau musik-musik gitu. Dan yang lainnya juga ketika gue menyukai cowok yang suka komik, lagi-lagi gue harus tahu dan cari info tentang komik. Mulai dari nunggu toko gramedia buka, dikecengin satpam, sampe-sampe hape hampir dicolong orang gara-gara keasyikan milih komik. Tapi ada satu hal lagi dihati gue bilang, "Tenang Far, ini semua untuk dia, loh.." dan pada akhirnya gue berpikir lagi, buat apa gue melakukan hal-hal gila seperti itu jika tidak ada timbal baliknya? Karena ternyata faktanya apa yang kita korbankan terkadang tidak mendapatkan hasil yang diinginkan. Sedih sih memang jadi gue ini. Kasian. Hina sekali.
Dan hal ini pasti selalu terjadi: ketika suka sama sesuatu, automatically kita harus terjun ke lapangan untuk menyukai apa yang disukainya. Gak hanya untuk masalah percintaan, kok. Tapi masalah penjurusan juga. Jika kita memang pilih Kriminologi, ya otomatis kita harus cari tahu tentang kriminologi itu. Dan gak pernah patah semangat untuk mengikuti menyukainya juga...
Aduh kok jadi gak jelas ya lama-kelamaan? Mungkin terbawa suasana gloomy yang gue alami kali, ya? Aduh intinya sih ini bahan-bahan yang bisa gue post sebelum akhirnya gue posting bahan yang baru lagi. Oh ya, bagi yang 'disana' yang baca ini, tolong ngerti dooong... I love you for who you are....
Bye :)
0 Komentar